LPM Nusa, Yogyakarta - Dalam rangka mengembangkan ekonomi umat, Santriprenuer Indonesia mengadakan pelatihan bisnis selama 3 hari Selasa - Kamis (12-14) di Universitas Nahdlatul Ulama Yogyakarta.
Menurut Dr. Sujatmiko selaku Ketua Bidang Bisnis Kreatif Indonesia, diadakannya pelatihan bisnis bagi santri merupakan langkah membangun ekonomi yang bertujuan untuk mensejahterakan umat.
"Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan ekonomi umat dan untuk mencetak pebisnis-pebisnis yang berlatar belakang pesantren," ujarnya dalam wawancara dengan LPM Nusa di Aula UNU Yogyakarta (14/11).
Dalam kegiatan Santriprenuer Indonesia, juga menggandeng PT. Pertamina dan NINDYA.
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Sujatmiko menyampaikan, pelatihan tersebut ada tiga cabang jasa, kuliner dan kreatif.
Selain itu, ia juga mengatakan bahwa, pemateri dalam kegiatan ini adalah jebolan pesantren yang sudah memiliki usaha masing-masing. Mereka ingin menularkan semangat interprenuer kepada para santri-santriwati Indonesia, termasuk mahasantri UNU Yogyakarta.