-->
Diskusi Komparatif Ekonomi Syariah dan Konvensional
Diskusi Komparatif Ekonomi Syariah dan Konvensional

Diskusi Komparatif Ekonomi Syariah dan Konvensional

Himpunan Mahasiswa Program Studi Studi Islam Interdisipliner (HMPSII) bekerja sama dengan Himpunan mahasiswa Akuntansi dan Management (sebagai media patner) menggelar acara Diskusi Komparatif "Ekonomi Syariah dan Konvensional" (21/06/2023). 

Diskusi Komparatif ini membahas banyak hal berkaitan dengan konsepsi dan relasi antara Ekonomi Syariah dan Konvensional mulai dari tataran konsepsi secara definitif hingga ke ranah yang lebih praksis seperti Bank Syariah dan konvensional. 

Menurut ketua Himpunan Studi Islam Interdisipliner M. Dicky Kurniawan, diskusi Komparatif ini sebagaimana makna term Komparatif ia sepadan dengan muqaranah (perbandingan) kegiatan ini meniscayakan sebuah dialektika dari dua wilayah keilmuan yang berbeda. 

Oleh karena itu pengurus HMPSII mengajak Himpunan Mahasiswa Akuntansi dan menejemen sebagai media patner dalam acara ini untuk turut serta mendiskusikan dan mengkomparasikan pengetahuan Ekonomi konvensionalnya dengan wawasan Ekonomi Syariah (Studi Islam Interdisipliner). 

Kegiatan ini menghadirkan salah satu Dosen UNU Jogja Ahmad Hujaj Nurrohim, Lc., M.H. sebagai Fasilitator dan pemantik diskusi. Dalam pengantarnya selain menguraikan tentang differential dari kedua aliran Ekonomi tesebut, ia juga menyinggung persoalan Ekonomi-Politik (EKOPOl) yang berkalit-kelindan di antara keduanya. 

Diskusi Komparatif ini diikuti oleh Sepuluh delegasi Program Studi menejemen, 10 Delegasi Mahasiswa Akuntasi, 50 Mahasiswa SII dan Peserta Umum. 

Turut hadir dalam acara ini Dekan Fakultas Dirasah Islamiyah (2017-2021) Muhyiddin Basaroni. Dalam sambutannya ia memberikan beberapa catatan tambahan dan apresiasi untuk semua pengurus yang telah berhasil dan menggelar diskusi ini. "Bagaimana pun bentuknya kita harus berbahagia dan bersyukur atas terselenggaranya acara ini" Ungkapnya. 

Acara ini berlangsung di Limasan baru UNU Jogja dipandu oleh Pratiwi setiani yang dibuka dengan sambutan hangat perwakilan pembina, lalu pemaparan materi kemudian dilanjutkan dengan diskusi dan dialog antara peserta yang dimulai pada jam 09:50 dan berakhir pada jam 12:15 WIB. (*) 


Penulis | Hanif M | Editor | Lailis Sa'adah | Gambar | Suldi Ismail |


Baca juga: